Harry Potter jelas tak masuk genre film horor. Namun lokasi syuting seri terakhir film adaptasi novel tersebut diselimuti kutukan. Pernyataan itu keluar dari mulut para pemainnya. Bukan tanpa alasan mereka menyatakan hal itu. Memasuki masa pre produksi, ada saja halangan yang merintangi Harry Potter and The Deathly Hallows. Kisah penutup Harry Potter itu akan dipecah menjadi dua film, Banyak bagian-bagian dari buku karangan JK Rowling yang tidak bisa dipotong begitu saja. Karena lamanya durasi film diputuskan film dibagi dua seri. 'Harry Potter and the Deathly Hallows: Part I' dan 'Harry Potter and the Deathly Hallows: Part II'. Film pertama siap dirilis pada 19 November 2010 dan film keduanya akan menyusul pada 1 Mei 2011.
Tim sinematografi dan designer produksi film 'Harry Potter' telah mengunjungi Lochaber Landmarks di Skotlandia untuk melihat detail lokasi syuting 'Harry Potter and the Deathly Hallows'. Demikian detikhot kutip dari Lochaber News, Jumat (20/11/2008).
Film terakhir 'Harry Potter' itu membutuhkan setting yang bernuansa misterius, karena akan menyuguhkan banyak hantu, penyihir dan Warlock. Selain Lochaber Landmarks, film yang diadaptasi dari novel karya J.K. Rowlings itu juga akan disyuting di studio di Leavesden, Inggris.
Seperti dikutip dari The Sun, Senin (17/3), salah satu contohnya terjadi beberapa waktu lalu. Badai tiba-tiba saja menyerang lokasi syuting dan memporakporandakan segalanya. Beruntung syuting belum dimulai, dan kecelakaan itu tak menimbulkan korban jiwa.
Daniel Radcliffe, pemeran Harry si penyihir jagoan pun ketiban sial. Kabarnya aktor 18 tahun itu menerima ancaman mati. Lokasi syuting di Farnham,
"
0 komentar: